Pesantenanpati.com – Mitologi tentang dewa dan dewi Yunani merupakan salah satu sastra yang selalu menarik untuk dibahas. Dewa dan dewi tersebut sebenarnya adalah dewa generasi ketiga setelah zaman Protogenoi dan Titan.
Dewa dewi tersebut terdiri dari 12 dewa, enam di antaranya berasal dari keturuna awal dan enam lainnya adalah keturunan Zeus. Masing-masing memiliki kekuatan dan keunggulan tersendiri. Nah berikut ini adalah daftar 12 dewa dan dewi mitologi yang masih menjadi legenda kuno di kalangan masyarakat hingga saat ini.
-
Zeus
Berdasarkan mitologi Yunani klasik, Zeus adalah penguasa Olimpus yang juga raja dan pemimpin para dewa. Setara dengan Zeus dalam mitologi Romawi adalah dewa Jupiter. Meskipun Zeus memiliki banyak konflik dalam mitologi, dia adalah dewa yang abadi dan tidak dapat disamakan dengan makhluk fana.
Zeus adalah anak bungsu dari Titan Cronos dan Titaness Rhea. Kemudian ia dibesarkan oleh Mother Earth atau Gaia. Setelah dewasa, dia menggulingkan ayahnya untuk menguasai dunia. Tak hanya itu, Zeus ini memiliki kekuatan untuk menguasai langit dan bumi, ia juga terkenal sebagai dewa iklim, dewa cuaca, dan dewa takdir.
-
Poseidon
Dalam mitologi Romawi, Poseidon ini terkenal sebagai Neptunus. Dia adalah penguasa laut dan tinggal di bawah laut bersama istrinya yang bernama Aigeia. Dirinya juga terkenal sebagai dewa gempa bumi dan pembawa badai. Hal tersebut karena kemampuannya mengendalikan lautan dan dunia bawah laut.
Nelayan dan pelaut di zaman kuno memuja Poseidon sebagai dewa perkasa yang mengendarai kuda. Seperti Zeus, Poseidon juga banyak memiliki hubungan dengan wanita.
-
Ares
Ares adalah anak dari Zeus dan Hera, dia adalah dewa perang yang terkenal dengan kebrutalannya dalam pertempuran. Orang Romawi kuno menyebut Ares sebagai dewa Mars. Meski Ares terkenal sebagai dewa perang, banyak kerajaan yang tidak mau menyembahnya karena dianggap terlalu kejam dan tidak punya belas kasihan. Selain itu, ia juga dikenal sebagai Tuhan yang murka. Dirinya digambarkan tertutup api, biasanya memakai baju besi dan helm serta memegang tombak.
-
Hera
Hera adalah ratu para dewa yang juga putri dari Titans Cronos dan Titaness Rhea. Jadi ia merupakan kakak dari Zeus, sekaligus istrinya. Dewi Hera merupakan dewi perkawinan, kelahiran dan persalinan, perlindungan wanita dan penguasa bintang. Kemudian ia memiliki tiga anak dari pernikahannya dengan Zeus yaitu Ares, Hephaestus dan Eileithyia.
-
Hermes
Hermes terkenal sebagai dewa yang cerdas dan cantik. Padanannya dalam mitologi Romawi adalah dewa Merkurius. Hermes adalah putra Zeus dan istrinya yang bernama Maia. Ia adalah dewa pembawa pesan, dewa penunjuk jalan, dewa pelindung para petualang, dan penuntun roh. Psychopompos adalah julukan dewa Hermes yang berarti dewa pengantar arwah ke alam bawah. Terakhir, ia dapat melintasi tiga dunia, yaitu dunia dewa, dunia manusia, dan dunia kematian atau dunia bawah.
-
Aphrodite
Aphrodite adalah dewi cinta Yunani. Tergambarkan bahwa ia dia memiliki wajah cantik yang membuat setiap orang yang melihatnya jatuh cinta. Oleh sebab itu, ia menyimbolkan nafsu, kecantikan, rayuan, kebahagiaan dan dipuja sebagai dewi kesuburan wanita. Tak hanya itu, ia memiliki seorang suami bernama dewa Hephaestus. Namun, justru dirinya memiliki seorang anak dari Ares, sang dewa perang. Bangsa Romawi menyamakan Aphrodite dengan dewi Venus.
-
Athena
Athena merupakan dewi kebijaksanaan dan ahli strategi militer yang handal. Selain itu, ia juga terkenal sebagai dewi seni, keindahan jiwa, dan dewi kecerdasan serta pendidikan. Dewi Athena ini adalah putra dari Zeus dan Metis.
Kemudian Athena ini tergambarkan sebagai seorang wanita dengan aura kecerdasan yang kuat, mengenakan baju perang dengan tameng di kepalanya serta tombak. Hewan peliharaannya adalah burung hantu. Athena ini juga pelindung bagi wanita muda. Hal tersebut karena dia sendiri adalah dewi perawan. Persamaannya dalam kepercayaan Romawi kuno adalah dewi Minerva.
-
Apollo
Apollo merupakan dewa matahari, cahaya, musik, ramalan, panahan, penyembuhan, dan kaum muda. Dia memiliki saudara kembar bernama Artemis dan merupakan anak dari Zeus dan Leto. Secara khusus, dia diberikan kekuatan untuk mengatur pergerakan matahari di langit dan cahaya di bumi. Karena ketampanannya, Apollo menjadi sangat angkuh dan mengira semua wanita akan jatuh cinta padanya. Namun kenyataannya, semua kisah cinta berakhir buruk bagi Apollo, yang juga terkena; sebagai salah satu dewa pemarah atau api.
-
Hephaestus
Hephaestus merupakan dewa api dan juga suami dari dewi Aphrodite. Sebagai salah satu anak Zeus, Hephaestus berbakat dalam mengolah besi dan membuat keahlian khusus, seperti petir untuk Zeus, Aegis untuk Athena, dan baju besi untuk Achilles.
Dia adalah dewa dengan wajah buruk rupa. Ketika dia mengetahui bahwa istrinya berselingkuh dengan Ares, dia membuat jebakan dan memanggil semua dewa untuk menyaksikan perselingkuhan mereka. Dia tergambarkan sebagai dewa yang kuat dan simbolnya adalah palu, busur, dan landasan.
-
Artemis
Artemis merupakan dewi bulan, pelindung alam dan hewan liar. Perlu kamu ketahui bahwa dia suka berburu bersama kakaknya, Apollo. Ia juga dewi kesucian dan kesuburan. Oleh karenanya para pengikutnya juga harus menjaga kesuciannya. Artemis ini ter gambarkan sebagai seorang gadis muda cantik yang selalu membawa busur dan anak panah. Bahkan dirinya dikelilingi oleh hewan peliharaan seperti rusa, serigala dan babi hutan. Dia dan saudaranya memiliki keterampilan memanah terbaik di antara para dewa Olimpus.
-
Hestia
Hestia ini merupakan kakak perempuan tertua Zeus. Dirinya merupakan dewi perapian dan pelindung keluarga. Dia tergambarkan sebagai wanita sederhana yang mengenakan hiasan kepala berwarna putih. Singgasananya juga sangat sederhana, berbentuk pohon biasa dan dengan bantal wol putih. Hestia sangat dihormati oleh para dewa dan manusia karena dia ada di mana-mana. Setiap kota Yunani kuno memiliki perapian besar di tengah kota dan ini membuatnya tetap menyala.
-
Demeter
Demeter adalah dewi pertanian, bunga, dan kesuburan tanah. Dialah yang mengatur musim panen dan rambutnya melambangkan bulir gandum. Demeter dipanggil untuk menjadi perwakilan Hades di Olimpus karena Hades ingin hidup di dunia bawah. Tak hanya itu, Demeter di sebut juga dewi musim. Hal ini terjadi ketika putrinya yang bernama Persefone menikah dengan Hades dan di bawa untuk hidup di dunia bawah. Saat Demeter sedih, bumi mengalami musim dingin. Lalu ketika Persefone mengunjunginya, dia sangat bahagia dan saat itu musim semi.