Dumbek Masih Diburu Masyarakat untuk Suguhan Lebaran

Pesantenanpati.com – Saat Idulfitri 1444 Hijriah banyak penjual dumbek yang ramai pesanan. Salah satunya adalah Fajar, penjual dumbek yang berasal dari Desa Pedak, Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

Fajar, penjual dumbek khas Rembang mengaku saat lebaran banyak pesanan hampir ratusan lebih dari hari-hari sebelumnya.

“Alhamdulillah, banyak yang pesen dumbek buat lebaran, pesennya puluhan sih satu orangnya lebaran hari pertama aja mau 350 biji,” ucap Fajar kepada media Mitrapost.com.

Menanggapi hal tersebut, Fajar menyuruh keluarganya untuk membantu membuat dumbek saat lebaran agar cepat selesai dan tidak telat saat diambil.

Menurut keterangannya, orderan dumbek dipesan waktu menjelang puasa dan diambil waktu lebaran guna disungguhkan saat tamu berkunjung.

Masyarakat pesan dumbek guna untuk disungguhkan tamu saat datang kerumah, selain itu juga untuk oleh-oleh keluarga yang berasal dari luar kota saat datang ke rumah.

Lebih lanjut, pihaknya menjual dumbek satu lusin seharga Rp15 ribu isi 10 biji dumbek. Sedangkan sebijinya diharga Rp2 ribu rupiah sehingga lebih murah dibuat lusinan.

BACA JUGA :   Jelang Lebaran, Bupati Blora: Pembangunan Harus Dilakukan Lebih Awal

Pihaknya mengaku sehari bisa mendapatkan Rp500 ribu selama Lebaran berlangsung, dan kadang bisa lebih tergantung pesanan pembeli.

“Kalo dumbek yang saya buat bisa kuat 2 sampe 3 hari tergantung penyimpanan juga, saya bikinnya kalo mau diambil jd gak cepet basi,” tandasnya.

Pihaknya menambahkan, ia tidak menolak pesanan meskipun saat lebaran karena tidak baik menolak rezeki. (*)

 

Dumbek Masih Diburu Masyarakat untuk Suguhan Lebaran“. Mitrapost.com, 25 April 2023.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *