Kejuaraan Pencak Silat Muria Raya Open Tahun 2023 Jadi Ajang yang Dinantikan

Pati, Pesantenanpati.com – Kejuaraan Pencak Silat Muria Raya Open Tahun 2023 menjadi ajang yang dinantikan oleh banyak pihak termasuk atlet.

Hal itu lantaran beberapa tahun kemarin sudah tidak ada event-event di Kabupaten Pati. Selain itu, alasan lain juga karena adanya saran dan imbauan dari para pelatih, atlet-atlet pencak silat sekaligus pihak lain yang terlibat. Mengingat setiap hari ataupun setiap minggu atlet pencak silat kerap berlatih.

Sebagai informasi, penyelenggara acara adalah Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Pati. Moch Shodikin, ketua panitia pelaksana kejuaraan pencak silat Muria Raya Open 2023, menilai bahwasannya dengan adanya alasan tersebut antusias para atlet dalam berprestasi sangat luar biasa sekali.

“Alasan menggelar ini karena beberapa tahun kemaren sudah tidak ada event-event di Kabupaten Pati. Dan artinya mereka kan sangat berantusias sekali mbak. Kenapa gak ada kejuaraan lagi padahal ada latihan tiap hari, tiap minggu juga. Sekaligus adanya konsultasi dan wejangan-wejangan dengan tim IPSI, akhirnya kami mengadakan kejuaraan muria raya open 2023 ini,” ujar Shodikin.

BACA JUGA :   Dispertan Sebut Kasus Antraks Pernah Terjadi di Pati

Dalam kejuaraan ini, para atlet dari kategori usia dini, pra remaja, dan remaja tidak memperebutkan juara. Melainkan hanya kejuaraan IPSI. Sehingga piala yang didapatkan tidak bergilir, tetapi piala tetap.

Sedangkan untuk sistem penilaiannya sendiri, lanjut Shodikin, berbeda-beda. Dimana kategori usia dini menggunakan peraturan lama, dan untuk pra remaja dan remaja menggunakan peraturan terbaru yang artinya sudah memakai sistem murni prestasi.

“Untuk sistem penilaiannya sendiri nanti dari usia dini pakai peraturan lama. Artinya juga masih pemasaran. Sedangkan untuk pra remaja SMP dan SMA remaja sudah pakai sistem prestasi, murni prestasi. Jadi sudah memakai peraturan yang terbaru 2022,” lanjutnya.

Terlebih peraturan baru merupakan revisi dari tahun 2018 ke tahun 2022. Seperti gerakan take down yang dulu tidak ada, peraturan sekarang ada. Begitu juga dalam gerakan guntingan peraturan lama tidak boleh diserang, akan tetapi peraturan sekarang boleh diserang.

“Gambaranya peraturan baru sama peraturan lama itu da beberapa revisi dari peraturan yang 2018 itu dibagi dengan tahun 2022. Misalkan dulu gak ada take down, sekarang ada take down. Dulu guntingan gak boleh diserang sekarang boleh diserang. dan lainnya karena ini peraturan-peraturan ada yang diubah tujuannya mengikuti olimpiade,” tutup dia. (*)

BACA JUGA :   Kisah Sukses Pria Asal Pohgading Pati Buka Bisnis Konveksi

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *