Pesantenanpati.com – Tahukah kamu tentang toxic? Pernahkah kamu mengalami kesulitan untuk melihat kelebihan diri sendiri tetapi mudah untuk melihat kelebihan orang lain? Namun, hal ini tidak jika kamu kurang menyukai seseorang, kamu mungkin saja tidak akan melihat kebaikan dalam diri orang tersebut.
Nah, jika itu benar terjadi maka secara tidak sadar kamu sedang membenci dirimu sendiri. Perilaku ini merupakan toxic pada diri sendiri dan kamu harus menghentikannya. Jika kamu terus melanjutkan kebiasaan ini, dapat memengaruhi kesehatan mental.
Kamu harus terlebih dahulu mengenali perilaku toxic apa yang mungkin tidak kamu sadari namun sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, kamu juga harus menggantinya dengan cara lain yang jauh lebih baik. Jadi apa saja tanda-tanda atau kebiasaan yang menunjukkan bahwa kamu telah toxic pada diri sendiri.
-
Selalu membandingkan diri sendiri dengan orang lain
Kebiasaan membandingkan pencapaian orang lain yang lebih tinggi dengan pencapaian diri sendiri dapat menyebabkan depresi. Padahal, setiap orang memiliki gaya hidup yang berbeda-beda.
Jadi untuk mengatasi hal ini, kamu perlu merubah kebiasaan buruk ini dengan hal-hal lain yang baik. Misalnya, jika kamu membandingkan diri sendiri hari ini dengan kemarin. Tentu saja hal tersebut dapat menjadi bahan meditasi untuk membuatmu lebih baik setiap harinya.
-
Berusaha menyenangkan semua orang
Tentunya menyenangkan banyak orang merupakan prasyarat untuk mendapatkan nilai plus sendiri. Tetapi jika kamu terus-menerus berusaha menyenangkan semua orang, maka kamu akan mudah lelah dan stres.
Itulah mengapa kamu tidak harus menyenangkan semua orang. Kamu dapat menggantikannya dengan melakukan hal-hal baik yang menyenangkan diri kamu namun tidak menyusahkan orang lain.
-
Fokus hanya pada kelemahan
Setiap orang pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Tetapi jika kamu selama ini berfokus pada kelemahan, itu berarti kamu telah toxic pada diri sendiri.
Salah satu bentuk cinta diri adalah mencoba untuk menerima kekurangan diri sendiri. Jadi mulailah fokus dan bangun kekuatan kamu.
-
Selalu berharap orang lain menjadi seperti yang kita inginkan
Perlu kamu tahu bahwa setiap orang tidak dapat memaksakan orang lain agar menjadi seperti yang diinginkan. Jika kamu terus-terusan melihat kekurangan orang lain dan berusaha untuk membuatnya berubah, maka kamu salah besar.
Justru hal tersebut akan menyebabkan keretakan dalam sebuah hubungan , baik hubungan asmara, keluarga, atau pertemanan. Jadi berhenti untuk merubah atau memaksakan orang lain sesuai dengan apa yang kamu inginkan. Kamu dapat mengatasi hal ini dengan mencari seseorang yang se-frekuensi denganmu.
-
Selalu Overthinking
Dewasa ini, overthinking dianggap sebagai hal yang umum dan lumrah. Namun perlu kamu tahu bahwa hal tersebut sebenarnya justru akan membuat dirimu menjadi lebih buruk.
Overthinking juga dapat menghabiskan energi akibat stres yang dialami sehari-hari. Jadi kamu perlu menghindari overthinking dan mulai berfokus pada hal-hal yang dapat kamu kendalikan.
-
Multitasking
Otak manusia sebenarnya didesain untuk monotasking. Jika kamu berpikir multitasking dapat membuat hidup lebih mudah, maka kamu salah besar.
Multitasking sebenarnya dapat membuat kinerja menjadi tidak efektif dan menyebabkan error. Melakukan banyak hal sekaligus juga dapat mengganggu konsentrasi. Lebih baik lakukan sesuatu satu per satu agar lebih tenang dan fokus.
Demikianlah beberapa ciri-ciri atau kebiasaan yang menunjukkan seseorang telah toxic pada diri sendiri.