Cara Atasi Airdrop yang Tidak Bisa Terima Data

Pesantenanpati.com – Cara mengatasi Airdrop yang tidak bisa menerima data dari perangkat Apple seperti iPhone, dan lainnya.

Airdrop adalah salah satu fitur terbaru Apple yang tidak kompatibel dengan beberapa perangkat lama.

Dengan AirDrop, kamu dapat mengirim foto, video, dokumen, dan lainnya secara nirkabel ke perangkat lain dan komputer Mac.

Transfer dienkripsi untuk keamanan, dan penerima dapat menerima atau menolak tiap transfer saat permintaan tiba.

Sebelum mendapatkan solusinya, pastikan perangkat kamu berada di daftar perangkat yang kompatibel ini.

Berikut cara atasi Airdrop yang tidak bisa terima data :

  1. Aktifkan AirDrop dengan Benar

Pastikan AirDrop diaktifkan pada perangkat kamu.

Caranya :

  • Silahkan buka Pengaturan, pilih “AirDrop,” dan pastikan opsi “Semua orang” atau “Kontak saja”. Silahkan pilih sesuai dengan kebutuhan.
  1. Update Sistem Operasi

Sistem operasi yang sudah usang juga bisa menimbulkan masalah saat transfer data lewat AirDrop. Bug pada versi sistem operasi yang lama lah yang bisa menjadi penyebab masalah itu. Jadi, pastikan perangkat menjalankan versi terbaru iOS atau macOS dengan melakukan pembaruan sistem.

  1. Matikan dan Hidupkan Kembali AirDrop

Jika AirDrop tetap bermasalah, matikan fitur AirDrop selama beberapa detik dan hidupkan kembali. Terkadang, langkah ini bisa menjadi solusi transfer data dengan membantu menyegarkan koneksi serta memperbaiki gangguan sementara.

  1. Cek Kondisi Baterai

Pastikan bahwa baterai perangkat memiliki daya yang cukup. AirDrop mungkin tidak berfungsi dengan baik jika baterai dalam kondisi lemah. Oleh karena itu, pastikan perangkat terisi daya setidaknya 50 persen sebelum transfer data.

  1. Hidupkan Kembali Bluetooth dan Wi-Fi

Jika masalah tetap berlanjut, cobalah untuk mematikan dan menghidupkan kembali Bluetooth dan Wi-Fi pada perangkat. Ini dapat membantu mengatasi gangguan yang mungkin terjadi.

  1. Mengatur keterjangkauan koneksi AirDrop

Selama menggunakan AirDrop, terdapat beberapa pengaturan yang dapat mengendalikan orang lain agar dapat melihat perangkat iOS atau Mac kamu. Pengaturan ini dapat memblokir perangkat agar tidak terlihat sama sekali, atau hanya mengizinkan akses untuk dilihat oleh orang tertentu saja. Berikut beberapa pengaturan AirDrop yang bisa kamu gunakan:

BACA JUGA :   Instagram Menawarkan Fitur baru Bernama Flipside

– Receiving Off: Kamu tidak akan menerima permintaan koneksi AirDrop

– Contacts Only: hanya perangkat di daftar kontak yang bisa melihat AirDrop kamu

– Everyone: perangkat kamu akan terlihat oleh semua perangkat iOS yang ada di jangkauan area AirDrop.

  1. Pastikan perangkat tidak dalam kondisi Sleep

Masalah paling umum yang sering terjadi tetapi tidak disadari ketika menggunakan AirDrop adalah status penggunaan perangkat. Jika perangkat tidak muncul pada daftar, mungkin stastus perangkat sedang dalam kondisi Sleep.

Pada perangkat iOS, AirDrop bisa digunakan ketika tampilan dalam kondisi aktif. Sementara itu pada komputer Mac, status perangkat tidak boleh diatur dalam posisi Sleep, meskipun layar dapat diredupkan atau sedang memutarkan screen saver.

Pada perangkat iOS, tekan tombol Sleep/Wake untuk memaktifkan status perangkat. Jika perangkat iOS kamu sedang dalam kondisi terkunci, AirDrop tetap dapat berfungsi. Selanjutnya, akan muncul pemberitahuan AirDrop pada layar yang menunjukkan notifikasi pengiriman data.

Pada Mac, kamu dapat mengaktifkan komputer dari posisi Sleep dengan menekan tombol apa saja. Selain itu, kamu juga bisa menggerakkan mouse, mengetuk trackpad, atau menekan tombol power sesaat.

  1. Periksa konektivitas WiFi dan Bluetooth

Jika perangkat Apple kamu tidak muncul pada daftar pengguna ketika kamu melakukan pengiriman data, pastikan untuk memeriksa beberapa hal ini.

BACA JUGA :   Fitur Google Maps Bisa Bantu Cari Tempat Parkir

– Pastikan masing-masing perangkat mengaktifkan Wi-Fi dan bluetooth.

– Jika kamu mengaktifkan Personal Hotspot, matikan terlebih dahulu.

– Pastikan perangkat berada di area jangkauan yang berjarak dekat. Jika jarak perangkat terlalu jauh dari jangkauan bluetooh dan WiFi, maka kamu tidak akan bisa menggunakan AirDrop.

Konektivitas AirDrop mengandalkan WiFi dan Bluetooth untuk mendeteksi perangkat dalam jarak 30 kaki atau sekitar 10 meter untuk melakukan transfer data. Jika Bluetooth atau Wi-Fi tidak diaktifkan, maka konektivitas AirDrop tidak akan berfungsi.

  1. Memastikan dukungan fitur AirDrop pada perangkat

Setidaknya beberapa perangkat yang sudah mengakomodasi fitur AirDrop adalah beberapa perangkat berikut:

– Versi iPhone 5 dan setelahnya

– iPod Touch 5

– Versi iPad 4 dan setelahnya

– iPad Mini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *