Pesantenanpati.com – Pagar pasar hewan di Desa Pamotan, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang roboh, dikarenakan akibat dari hujan lebat yang terjadi Selasa (29/11/2022) sore hingga malam.
Ahmadun warga Desa Pamotan mengungkapkan sekitar pukul 17.00 WIB saat hujan lebat disertai angin tiba-tiba terdengar suara keras, setelah warga keluar rumah ternyata pagar pasar hewan ambruk.
“Iya kan kemarin sore hujannya itu lebat. Nggak ada angin, cuma hujannya lebat. Terus tiba-tiba brak, saya keluar ini (pagar) ambruk,” kata Ahmadun Rabu (30/11/2022).
Menurutnya, usia bangunan tembok pasar hewan sudah terbilang tua. Diperkirakan pagar tembok itu dibangun pada 1990.
“Pagar ini itu sudah tua, saya masih ingat waktu bangun tahun 1990,” terangnya.
Pagar tembok bagian barat pasar hewan yang ambruk itu panjangnya sekitar 20 meter. Runtuhan pagar sempat menutup sebagian jalan desa.
Saat kejadian, tidak aktivitas jual beli di pasar. Dan saat pagar ambruk juga tidak ada warga yang berada di dekat pagar, sehingga tidak ada korban jiwa.
“Aktivitas pasar juga sudah selesai. Pasar ini kan bukanya hari Selasa saja sampai jam satu siang,” terangnya.
Sementara Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (Dindagkop UKM) Rembang Mahfudz membenarkan, pagar pasar hewan di Pamotan ambruk gegara diguyur hujan lebat, kemarin sore.
“Iya ambruk. Curah hujan tinggi, lebat sekali, kondisi bangunan pagar tidak mampu menahan beban air di dalam pasar hewan sehingga ambruk,” tuturnya.
Tentang penanganan pagar yang ambruk itu, Mahfudz mengatakan, pihaknya berencana memindahkan ke lokasi yang lebih strategis. (*)
“Pagar Pasar Hewan Pamotan Roboh, Rencana Akan Direlokasikan“. Mitrapost.com, 30 Nov 2022.
