Debu Aktivitas Galian Tambang Ganggu Kesehatan Warga, Satu Anak Tak Bisa Bernafas

Pati, Pesantenanpati.com – Debu yang timbul dari aktivitas galian C dinilai mengganggu karena masuk ke rumah warga.

Hal itu terjadi di Dukuh Dayu, Desa Tanjungsekar Kecamatan Pucakwangi. Ratusan warga yang tak terima dengan dampak itu pun melakukan aksi demo pada hari ini Senin (21/8/2023).

Bahkan menurut penuturan Kepala Desa Tanjungsekar, Irianto mengatakan bahwa ada satu anak yang tidak bisa nafas hingga akhirnya dilarikan ke rumah sakit.

“Kemarin itu ada satu anak yang tidak bisa nafas dan dibawa ke rumah sakit. Sehingga masyarakat melakukan aksi demo pada hari ini,” ucapnya.

Para warga bersepakat bahwa pemilik galian C ini diberikan waktu selama lima hari melanjutkan aktivitas tersebut. Namun setelah itu, galian C akan ditutup oleh warga.

“Aktivitas galian c di Dukuh Dayu Desa Tanjungsekar sudah berjalan beberapa bulan lalu. Dari pihak kita (Pemerintah Desa) sudah melaporkan ke pihak Satpol PP, Kecamatan dan Polsek. Tapi, tidak ada tindak lanjut,” jelasnya.

Lebih lanjut, Irianto menegaskan jika warga marah karena aktivitas galian c ini menyebabkan debu bertebaran di wilayahnya. Hal ini bisa menyebabkan penyakit seperti Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA).

BACA JUGA :   Dampak Kemarau Sudah Dirasakan Puluhan Desa di Pati

“Intinya warga memberikan waktu selama lima hari untuk menyelesaikan aktivitas galian C. Mau itu selesai atau tidak, ya setelah lima hari warga akan tutup galian C,” paparnya. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *