Pati, Pesantenanpati.com – Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Pati selalu rutin melakukan sosialisasi guna mengantisipasi kebakaran terutama akibat tabung gas di dapur rumah.
Keterangan itu disampaikan oleh Kepala Bidang Damkar dan Linmas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Heru Kristanto saat ditemui di Pos Damkar Pati.
Pasalnya, dalam sosialisasi yang pernah ia lakukan di Puskesmas Kabupaten Pati khususnya di Puskesmas Kayen yakni terkait peran Damkar, tugas pokok, dan pencegahan kebakaran pada tabung gas.
“Kita memberi sosialisasi peran Damkar, tugas pokok dan mungkin untuk mencegah bencana. Istilahnya jangan sampai terjadi bencana kebakaran ya atau istilahnya protesi, protesi kebakaran,” kata Heru Kristanto.
“Kita tidak hanya pada Pukesmas Kayen saja ya, tapi mungkin di Pukesmas-Pukesman lain nanti juga seperti itu,” tambahnya.
Dikatakan Heru, pada sosialisasi akan menyertakan alat-alat Apar, kemudian cara pemadaman ringan seperti kain kering yang dibasahi.
Lebih lanjut, pihaknya mengatakan dalam sosialisasi di Puskesmas, peserta yang terlibat terdiri dari bidan desa, perawat, dan stakeholder lainnya.
“Kan pesertanya dari bidan-bidan desa, perawat yang ada dipuskesmas, dan mungkin para bidan-bidan itu bisa memberi tahu informasi yang sudah didapatkan disosialisasi ke desa-desa,” lanjutnya.
Menurutnya, hal tersebut dinilai bisa mempermudah penyaluran informasi antisipasi pemadam kebakaran tabung gas di dapur. Terlebih pada ibu rumah tangga atau pasien yang mungkin sering melakukan aktivitas di dapur.
Sementara itu, pihaknya menyebutkan bahwa peserta di dalam sosialisasi terlihat sangat antusias senang sekali. Sebab, peserta akan mendapatkan ilmu baru yang belum ia dapatkan sebelumnya.
“Kesannya dia ya senang, antusias sekali. Dia dilapangan praktik, istilahnya kan dia tahu ilmu-ilmu baru yang belum ia dapatkan sebelumnya,” sebutnya. (*)