Pesantenanpati.com – Perut kosong yang tidak terisi makanan biasanya terasa ringan dan ramping. Lain halnya ketika berhenti makan, perut sedikit membuncit karena isi perut sudah penuh. Ada kemungkinan kamu akan mengalami perut membuncit setelah makan banyak.
Dirangkum dari berbagai sumber, ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan agar tidak membuncit, apalagi setelah makan banyak. Perut dianggap seperti balon yang bisa terus mengembang atau membesar saat makan dan menyusut lagi saat makanan di dalamnya sudah tercerna sepenuhnya.
Perut orang dewasa rata-rata memiliki ukuran sekitar 30 cm (12 inci) dan mengembang selama makan untuk menampung setidaknya 1 liter makanan. Pada saat yang sama, ukuran perut seseorang tidak dapat dikurangi dengan sendirinya, bahkan jika kamu mengurangi asupan makanan.Kecuali kamu rutin melakukan aktivitas fisik seperti olahraga. Olahraga ini dapat membantu mencairkan lemak yang menumpuk sehingga tampak lebih kecil.
Selain itu kamu juga dapat mengambil tindakan tummy tack, yaitu operasi untuk memperbaiki bentuk perut, membuang lemak berlebih dan mengencangkan otot perut. Berikut ini beberapa cara yang dapat kamu lakukan agak tidak membuncit setelah makan banyak :
-
Minum air yang cukup
Minum air yang cukup tidak hanya untuk menghidrasi tubuh, tetapi juga dapat meningkatkan proses pencernaan dan metabolisme. Efek baik minum air putih adalah usus mudah mencerna makanan, serta mempercepat menjadi fases. Sehingga fases akan segera keluar dan tidak menumpuk. Hal ini berbeda jika kamu tidak minum cukup air. Proses pencernaan menjadi lebih sulit dan efeknya membengkak menjadi sembelit karena tinja mengeras.
-
Aktif bergerak
Cara agar tidak membuncit adalah dengan memastikan kamu tetap aktif bergerak, terutama setelah makan banyak. Kamu dapat duduk sebentar karena sudah merasa kenyang, namun jangan langsung berbaring atau berbaring. Berbaring atau tiduran setelah makan dapat mengganggu fungsi lambung sehingga menyebabkan cairan lambung naik ke kerongkongan dan berdampak pada GERD. Setelah makan, kamu dapat jalan-jalan santai. Misalnya berjalan-jalan di sekitar rumah atau membersihkan tempat makan yang kotor.
-
Berolahraga
Lakukan olahraga setelah makan, asalkan istirahat cukup untuk memungkinkan pencernaan memproses makanan dan menghindari risiko sakit perut. Kamu dapat memberi jarak sekitar 2-4 jam agar makanan benar-benar berpindah ke usus kecil. Kamu dapat memilih antara berjalan kaki, joging, atau bersepeda selama 15 menit.
Cobalah untuk melaukan hal ini setelah makan. Namun, ingatlah selalu untuk istirahat atau memberi jeda agar terhindar dari efek samping seperti mual, muntah atau gangguan pencernaan lainnya.
