Pati, Pesantenanpati.com – Ketua sementara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Ali Badruddin mengingatkan kepada pada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati yang dipimpin Pj Bupati baru Sujarwanto Dwiatmoko untuk menangani persoalan inflasi di daerah.
Diketahui, angka inflasi periode bulan Juli 2024 di Kabupaten Pati mencapai 1,8 persen. Sedangkan di awal Maret 2024 sempat turun mencapai -0,8 persen. Ia menyatakan untuk mengatasi inflasi bisa melalui banyak kegiatan yang dilakukan seperti program padat karya.
“Berupa kegiatan-kegiatan bisa mengendalikan angka inflasi. Pemkab Pati harus melakukan kegiatan untuk menurunkannya seperti pelaksanaan proyek-proyek yang digarap secara atau sifatnya padat karya,” katanya.
Ali khawatir, dengan tingginya harga beras dapat memicu kenaikan harga komoditas barang-barang lainnya. Dan tentu saja akan mengakibatkan gejolak di tengah masyarakat.
Tak hanya itu, Ali juga mengingatkan Pemkab Pati untuk mewaspadai penurunan harga komoditas tertentu ketika musim panen raya. Mengingat, harga jagung saat panen raya selalu turun.
Oleh karena itu, politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan tersebut meminta Pemkab Pati sering melakukan pengawasan agar petani di Pati bisa menikmati hasil panennya.
“Waspada saat panen raya, baik panen jagung, padi kemudian bawang merah. Pemerintah Kabupaten Pati juga perlu waspada, jangan sampai harganya anjlok. Kalau bisa jangan turun,” paparnya. (Adv)