Pati, Pesantenanpati.com – Kekeringan melanda Desa Maitan Kecamatan Tambakromo untuk pertama kalinya di tahun 2023 ini.
Padahal di tahun-tahun sebelumnya, desa ini tak pernah mengalami kekeringan di saat wilayah lainnya di Pati mengalami dampak tersebut.
Babinsa Desa Maitan, Sertu Suprapto mengatakan setidaknya ada 900 warga Maitan yang terdampak langsung kekeringan tersebut.
“Kalau kekeringan ini justru malah pertama kalinya terjadi di Maitan sini, sebelum-sebelumnya itu tidak pernah ada,” ungkapnya.
Masyarakat yang masih kekurangan air bersih tersebut, mencakup 6 RT yang keseluruhan berada di 6 wilayah RW.
Meskipun terdapat sumber mata air, kemarau panjang yang terjadi menyebabkan sumber mata air tersebut tidak lagi mengeluarkan debit air. Sehingga masyarakat masih sangat membutuhkan bantuan air bersih bagi kebutuhan sehari-hari.
Sementara itu, hingga sejauh sudah ada beberapa bantuan tangki air bersih disalurkan ke wilayah tersebut.
Salah satu diantaranya yakni bantuan 2 tangki air bersih yang disalurkan oleh Komunitas Ayo Berbagi Pati pada Senin, (18/9/2023). Tak hanya itu dari Lazis NU Tambakromo juga turut memberikan bantuan air di Desa yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Grobogan tersebut.
Setiap kali ada Droping air bersih, warga berbondong-bondong menuju titik lokasi, dengan membawa ember, jerigen hingga galon untuk dapat mendapatkan air.
Melalui salah satu warga, Ryan mengaku bahwa kekeringan yang terjadi di Desa Maitan setidaknya sudah berlangsung kurang lebih selama 1 bulan terakhir.
“Tentunya ini bermanfaat bagi kami dan masyarakat yang lainnya, selama musim kemarau ini kurang lebih ya sekitar 1 bulan kekeringannya itu, kalau misalkan tidak ada bantuan, kita ambil sendiri ke sendang,” ujarnya. (*)
