Pemuda 22 Tahun Bangun Startup Peternakan Capai Rp83 Juta

Pesantenanpati.com – Seorang pemuda 22 tahun lulusan Universitas Pertamina, Sandi Pamungkas berhasil membangun perusahaan rintisan (startup) di bidang peternakan bernama PT MooApps Agriculture Technology (MooApps), dengan laba bersih mencapai Rp83,3 juta per bulan.

Melansir dari Kumparan, MooApps yang berbasis di Purwakarta dengan kantor pusat di Jakarta ini menawarkan teknologi yang mampu mendeteksi penyakit pada hewan ternak secara real time, dengan memanfaatkan sensor yang ditempelkan atau disuntikkan ke tubuh hewan.

Sensor yang mengandalkan tekanan darah, denyut nadi dan detak jantung ini disebut mampu mendeteksi berbagai penyakit dalam, seperti tekanan darah abnormal, detak jantung yang tidak stabil, hingga gejala vital lain yang sulit terdeteksi hanya dengan kasat mata.

MooApps dengan model bisnisnya yang berbasis B2B, di mana peternakan bisa meminjam perangkat untuk pemantauan kesehatan ternak telah menyasar di pasar internasional, di antaranya Malaysia, Taiwan hingga bersiap untuk ekspansi ke Singapura.

Sedangkan di kawasan lokalnya saja, Purwakarta, MooApps telah digunakan di 15 peternakan dengan jumlah sekitar 50 ekor sapi, kambing dan domba dengan biaya sekitar Rp5 juta per bulan untuk setiap 10–15 ekor.

BACA JUGA :   Trump Umumkan Tarif Impor RI 19 Persen, Ini Respon Prabowo

MooApps menawarkan dua produk unggulan, seperti sensor suntik ke pembuluh darah yang dibanderol sebesar Rp350.000 per ekor dan sensor tempel yang paling banyak digunakan seharga Rp2 juta per ekor.

Sistem bekerja dengan menghubungkan layar monitor yang ada di peternakan dengan aplikasi atau website MooApps.

Sementara untuk pihaknya sendiri, Sandi, mengungkap pendirian MooApps dilandasi dari latar belakang keluarganya yang menekuni bisnis peternakan. Dari sana ia melihat masih minimnya pesaing yang berfokus pada sektor agriculture technology di Indonesia. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *