Pesantenanpati.com – Memiliki kulit tubuh mulus dan sehat adalah impian semua orang. Sejumlah orang bahkan rela melakukan perawatan mahal demi mendapatkannya.
Namun perlu diketahui bahwa menjaga kulit tubuh sehat tak hanya dilakukan dari luar. Namun juga dari dalam tubuh. Berikut ini selengkapnya tips menjaga kulit tubuh mulus dan sehat.
Menjaga Pola Makan
Kulit sehat dan mulus didapatkan dengan menjaga pola makan sehat. Kamu perlu memenuhi kebutuhan antioksidan dan protein untuk menunjang kesehatan kulit.
Vitamin C dan E juga penting untuk mendapatkan kulit sehat dan mulus. Vitamin C akan membantu kulit memproduksi kolagen yang berguna untuk menjaga kulit yang kuat dan sehat.
Sejumlah makanan yang bisa kamu konsumsi yaitu sayuran dan buat berwarna jingga atau kuning, seperti tomat dan wortel, sayuran hijau, kacang-kacangan, susu rendah lemak, buah beri, hingga ikan salmon.
Lakukan Eksfoliasi
Untuk mendapatkan kulit mulus, kamu bisa melakukan eksfoliasi secara teratur. Eksfoliasi akan membantu mengangkat kotoran dan sel kulit mati yang terdapat pada permukaan kulit.
Banyak produk eksfoliasi yang dijual, kamu bisa memilih sesuai kecocokan dengan kulitmu.
Jaga Kelambaban Kulit
Kulit sehat dan mulus tentu perlu dijaga kelembabannya. Aplikasikan pelembab kulit secra rutin agar kulit tidak kering.
Selain itu, mencukupi kebutuhan mineral tubuh juga penting untuk memelihara kesehatan kulit. Ada 8 jenis mineral yang dibutuhkan kulit, mulai dari selenium, tembaga, seng, zulfur, magnesium, potassium, kalsium, dan silika.
Hindari Mandi Air Panas
Meski mandi air panas memiliki sejumlah manfaat. Namun untuk kesehatan kulit, mandi air panas dapat membuat kulit jadi kering dan kasar. Oleh karena itu, ada baiknya tidak terlalu sering mandi air panas.
Jika harus mandi air panas, sebaiknya aplikasikan pelembap kulit begitu selesai mandi. Mandi terlalu sering juga bisa menyebabkan kulit kering dan kasar. Maka cukup mandi dua kali sehari.
Istirahat Cukup
Kebutuhan istirahat tubuh juga perlu dipenuhi. Karena kurang tidur bisa meningkatkan risiko penuaan dini. Ketika siklus tidur berantakan, maka berdampak pada terhambatnya proses regenerasi kulit. Kulit bisa menjadi kusam, mengalami penuaan dini, sampai dengan kasar. (*)
