Atasi Banjir dan Rob, Gubernur Jateng Ajak Berbagai Pihak Terlibat

Pesantenanpati.comMengatasi persoalan banjir dan rob memerlukan keterlibatan berbagai pihak. Oleh karena itu, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meminta berbagai pihak terlibat.

Ia mengaku tidak ingin banjir di wilayah Demak, Grobogan, dan Pemalang terus berlarut-larut, hanya dengan mengandalkan rencana jangka panjang yang sudah ada.

“Tadi sudah kita paparkan terkait dengan normalisasi sungai. Kita akan bahas yang menjadi jangka pendeknya,” jelasnya.

Sejumlah hal perlu dikerjakan secara bersama-sama antara pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/ kota, sampai tingkat desa. Juga keterlibatan instansi terkait seperti Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), dan lainnya.

Penanganan jangka pendek dan menengah itu juga meliputi pendidikan kepada masyarakat, rumah apung, bantuan-bantuan kepada masyarakat, relokasi warga ke beberapa tempat, dan sebagainya.

“Tidak bisa kerja sendiri. Kita harus teamwork, karena ada hal krusial yang harus ditindaklanjuti,” ujarnya.

Ia menyebut, salah satu upaya dalam penanganan banjir dan rob di wilayah Demak dan Kota Semarang adalah jalan tol. Anggaran dari pemerintah pusat senilai Rp10,9 triliun tersebut sudah ada, dan tinggal dieksekusi. Tol itu juga akan difungsikan sebagai giant sea wall. Selain itu, juga akan dibangunkan kolam retensi. (*)

BACA JUGA :   Percetakan dan Distribusi Logistik Pilkada Dipastikan Aman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *