Semarang, Pesantenanpati.com – Puluhan orang dewasa dan anak-anak keracunan makanan massal setelah mengonsumsi hidangan di pertemuan PKK di wilayah Jomblang, Kota Semarang.
Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Inspektur Jenderal Polisi Ahmad Luthfi merinci ada sekitar 20 anak-anak dan dewasa menjadi korban, hingga saat ini 15 orang harus dirawat.
“Masih ada 15 orang, namun kondisinya sudah membaik, tinggal mengalami diare,” katanya dilansir dari Antara, Sabtu (8/6/2024).
Ahmad Luthfi mengatakan tujuh orang saksi telah dimintai keterangan dalam kasus keracuanan massal tersebut.
Pihak kepolisian juga telah mengambil sampel makanan yang diduga sebagai penyebab keracunan untuk diperiksa di laboratorium.
“Masih ditelusuri penyebabnya. Minimal polisi mengetahui ada sesuatu yang perlu diteliti,” kata Luthfi.
Sebagai informasi, puluhan warga keracunan makanan massal setelah menyantap hidangan berupa pisang coklat dan mi goreng pada acara arisan PKK di salah satu rumah warga di RT 06/RW 10, Kelurahan Jomblang, Kecamatan Candisari, Kota Semarang, pada Minggu (2/6). (*)