Pati, Pesantenanpati.com – Kabupaten Pati mendapatkan kategori Pratama untuk penilaian Kota Layak Anak (KLA) selama tiga tahun berturut-turut. Hal ini memberikan dorongan lebih dan optimisme kepada pemerintah Pati untuk memperoleh kategori Madya pada penilaian tahun 2023 ini.
Ini sesuai dengan apa yang diungkapkan oleh Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DINSOSP3AKB) Kabupaten Pati. Hal itu disampaikan melalui Kepala Bidang (Kabid) PPPA, Nikmah Munfaat yang menyatakan bahwa pihaknya berharap Pati dapat meningkat ke kategori Madya, atau mempertahankan posisinya saat ini.
“Kita yang tahun kemarin bahkan dari tahun 2019 itu kan mampu mempertahankan sebagai Kota Layak Anak untuk kategori Pratama, untuk tahun (2023) semoga bisa meningkat ke Madya atau minimal yang mempertahankan ini,” ungkapnya saat ditemui di kantornya oleh Mitrapost.com pada Senin, (3/7/2023).
Lebih lanjut, ia menjelaskan untuk mencapai hal tersebut, pihaknya bersama dengan stakeholder yang terlibat telah berkoordinasi dalam menyiapkan penilaian KLA oleh tim survei dari pihak Kemenpppa.
Beberapa diantaranya, dengan membentuk sekolah ramah anak (SRA) mulai dari tingkatan PAUD hingga SMA yang ada di Kabupaten Pati.
Beberapa hal lainnya, yakni yang berkaitan dengan fasilitas-fasilitas umum di Pati harus disiapkan menjadi tempat yang ramah bagi anak-anak.
“Kita sudah koordinasi dan kumpulkan stakeholder yang terlibat dalam penilaian ini, untuk inovasinya penambahan SRA dan juga tempat umum yang ramah anak. Misalnya untuk PAUD hampir keseluruhan sudah kategori SRA,” ujar Nikmah.
Untuk diketahui bahwa penyampaian nominasi KLA secara nasional akan diselenggarakan oleh Kemenpppa RI bertepatan dengan peringatan Hari Anak Nasional, yakni pada tanggal 23 Juli mendatang.
Pihaknya menjelaskan, tim survei lapangan telah menyelesaikan penilaian. Ia optimis dapat memperoleh predikat Madya untuk KLA tahun 2023.
“Jadi yang untuk penilaian ini sudah selesai, ini tahap menunggu pengumuman. Biasanya pada malam peringatan Hari Anak nanti mas, semoga bisa naik,” terangnya. (*)
