Pati, Pesantenanpati.com – Persipa Pati harus menelan kekalahan dalam lanjutan laga Pegadaian Liga 2. Dimana pada laga tersebut, Laskar Saridin harus melawan Persela Lamongan.
Skor akhir pertandingan itu tipis di angka 2-3. Persipa Pati nampaknya tak menunjukkan permainan terbaik di kandang, sebab ia harus dibayar mahal tim Persipa Pati dalam pertandingan tersebut.
Pada babak pertama, Persipa nampak kewalahan meladeni permainan dari anak asuh Djajang Nurjaman. Hingga Persipa kebobolan dua gol yang berhasil dicetak Zulham Zamrun di menit 20 dan gol Herman Dzumafo lewat skema penalti di menit 38.
Lanjut pertandingan babak kedua, yang sebenarnya Pemain Persipa lebih diunggulkan karena salah satu pemain asing Persela, Dohyun Kim mendapatkan kartu kuning kedua sebelum peluit babak pertama usai dibunyikan.
Unggul jumlah pemain, berhasil dimanfaatkan dengan baik. Gol Henggi Nenggar di menit 48 berhasil mempersempit ketinggalan tim Laskar Saridin.
Serangan demi serangan coba dilesatkan para pemain Persipa Pati. Tak beda jauh dengan gol pertama, lewat Imam Witoyo di menit 53 gol berhasil dicetak, skor sama 2-2 untuk kedua tim.
Sang Dewi Fortuna nampaknya memang tidak berpihak pada tim tuan rumah. Lewat skema apik yang diterapkan pemain Joko Tingkir, sang striker andalannya, Zulham Zamrun di menit 66 kembali berhasil melesatkan gol.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skuat Persipa tidak mampu mencetak gol balasan, yang menjadikan Persela berhak mendapatkan poin tiga dalam pertandingan penutup putaran pertama Pegadaian Liga 2 tersebut.
Pada saat jumpa pers, melalui sang pelatih Coach Nazal Mustofa menilai komunikasi antar pemain belakang buruk. Sehingga mudah ditembus para pemain depan Persela Lamongan.
“Kita kehilangan pemain yang belakang ya, jadi hari ini untuk komunikasi pemain belakang kita buruk, semua menjadi tanggung jawab saya ya,” tegasnya. (*)