Pesantenanpati.com – Saat mengunjungi korban terdampak banjir di Desa Doropayung, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, pada Rabu, (11/1/2023). Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, pastikan jika bantuan logistik dan pelayanan kesehatan harus diperhatikan dengan maksimal untuk masyarakat.
Pasalnya, banjir yang menggenangi kawasan Doropayung tersebut sudah lebih dari 10 hari, yang dapat dipastikan wabah penyakit seperti penyakit kulit, diare dan sebagainya akan rentan menyerang warga.
“Untuk saudara-saudaraku yang menjadi korban banjir dan masih di pengungsian, untuk kebutuhan logistik dan kesehatan kita pastikan aman agar panjenengan semua tidak kesulitan,” ucap Ganjar, Rabu, 11 Januari 2023.
Lebih dari itu, orang nomor 1 di Jawa Tengah tersebut menjanjikan jika tahun 2023 ini akan segera memberikan solusi nyata untuk mengatasi banjir yang setiap tahun melanda Desa Doropayung.
Salah satu solusi yang digadang-gadang ganjar adalah dengan membangun kolam retensi dan polder, hal itu ditekankan supaya bisa mengatasi luapan air dari Sungai Silugonggo yang menjadi faktor utama terjadinya banjir di area Kecamatan Juwana.
“Tahun ini untuk menghindari banjir di Kabupaten Pati khususnya di daerah Juwana akan kita bangun kolam retensi dan polder,” ujarnya.
Lantas ia pun memberikan alasan, kenapa area Juwana harus dibuatkan kolam retensi dan polder lantaran area tersebut masih berada di area cekungan yang mudah digenangi air.
“Infrastruktur itu sangat penting mengingat daerah tersebut berada di cekungan. Semoga dengan pembangunan tersebut akan menghindarkan daerah tersebut dari banjir, ” pungkasnya. (*)
“Datangi Korban Banjir di Doropayung, Ganjar Pastikan Pelayanan Logistik dan Kesehatan Aman“. Mitrapost.com, 12 Jan 2023.
