Pesantenanpati.com – Kasus lumpy skin disease (LSD) atau penyakit kulit berbenjol pada ternak sapi ditemukan di Kabupaten Pati. Jumlah kasus per Jumat (20/1/2023) tercatat sebanyak 3 ekor sapi.
Kepala Bidang (Kabid) Peternakan Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Pati, Andi Hirawadi mengatakan, 3 kasus tersebut ditemukan di Desa Maitan Kecamatan Tambakromo.
“Kita sudah mengambil sampel di 3 hewan tersebut kemudian di laboratorium, kita ujikan hasilnya positif,” ucap Andi kepada Mitrapost.com.
Pihaknya mengaku sudah melakukan langkah antisipasi dengan cara memberikan pengobatan kepada sapi yang terkena LSD dan juga telah memberikan vaksinasi untuk mencegah penyakit tersebut.
“Tahun ini kita mendapatkan 5 ribu vaksin untuk penyakit LSD. Kita juga sudah melaksanakan vaksinasi ke sapi sejumlah kurang lebih 3 ribu vaksin,” imbuhnya.
Pengobatan dan vaksinasi bertujuan untuk mencegah agar penyakit tersebut tidak menular ke sapi yang lain, sekaligus meningkatkan kekebalan tubuh pada hewan ternak itu.
Ia menambahkan, penyakit LSD pada sapi ini disebabkan oleh virus di mana penularannya dapat melalui nyamuk, lalat penghisap darah dan caplak.
“Kita fokuskan pengobatan dan vaksinasi LSD ini di daerah khususnya yang ditemukan kasus tersebut. Sehingga bisa meminimalisir penularan penyakit LSD,” paparnya.
Lebih lanjut, Dispertan Kabupaten Pati menduga tempat yang disinyalir ada penyakit LSD. Yakni di Kecamatan Tlogowungu ada 2 ekor kemudian Kecamatan Pucakwangi ada 1 ekor. (*)
“3 Kasus Penyakit Kulit Berbenjol Ditemukan di Pati“. Mitrapost.com, 21 Jan 2023.