Kudus, Pesantenanpati.com – Paguyuban bentor pengangkut sampah menggelar aksi demo di depan Kantor Bupati Kudus pada Sabtu (25/1/2025).
Mereka berdemo menuntut tempat pembuangan sampah sementara mengingat TPA Tanjungrejo masih ditutup.
“Tuntutan kami, Pemkab Kudus harus menyediakan lokasi pembuangan sampah sementara sambil menunggu dibuka kembali tempat pemprosesan akhir (TPA) Tanjungrejo,” ujar Koordinator Aksi Unjuk Rasa Umar dilansir dari Antara Jateng.
Ia menyebut, karena adanya penutupan TPA Tanjungrejo, para penyedia jasa pengangkut sampah tidak bisa melakukan tugasnya. Hal itu membuat warga komplain karena sampah menumpuk.
Dalam aksi demo yang dilakukan, ada sekitar 80 anggota bentor sampah di Kudus yang terlibat. Anggota bentor sampah berjumlah 250 anggota sendiri sudah tidak membuang sampah ke TPA Tanjungrejo sejak 15 Januari. Mengingat kasus dampak lingkungan dari TPA Tanjungrejo yang belum terselesaikan.
Pemasukan tambahan mereka pun tak ada karena biasanya mereka bisa memilah sampah untuk dijual kembali, kini tidak bisa sejak 10 hari terakhir.
“Warga juga banyak yang akhirnya membuang sampah sembarangan, diantaranya di aliran sungai,” jelasnya. (*)
