Pesantenanpati.com – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dan fasilitas kesehatan (faskes) bekerja sama melalui Duta Mobile Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) untuk memberikan edukasi kepada peserta dalam memahami penggunaan aplikasi Mobile JKN.
Melansir dari CNBC Indonesia, Duta Mobile JKN yang dalam hal ini diemban tugasnya oleh Gilbert Yesaya Haninuna (23) dari Rumah Sakit St. Carolus Borromeus Kupang secara aktif memberikan edukasi terkait cara registrasi, pendaftaran antrean online dan pengecekan status kepesertaan.
“Selain itu saya juga menjelaskan fitur-fitur seperti informasi ketersediaan tempat tidur, cek status kepesertaan, serta pengaduan dan perubahan data peserta yang bisa dilakukan melalui Aplikasi Mobile JKN,” tutur Gilbert dikutip Jumat (10/10/2025).
Beberapa kendala yang kerap ditemui Gillbert dalam melakukan edukasi kepada peserta JKN, di antaranya seperti pergantian nomor handphone yang dapat menghambat registrasi akun di Mobile JKN.
Meski begitu, aplikasi Mobile JKN dinilai berpotensi memberikan perubahan layanan di rumah sakit, seperti jadwal praktik dokter yang dengan mudah dapat diketahui oleh pasien tanpa harus datang langsung.
“Rumah sakit juga lebih nyaman untuk pasien karena tidak terlalu ramai antrean peserta menunggu yang akan dilayani,” jelasnya.
Dalam hal ini, Gillbert berharap seluruh peserta JKN dapat memanfaatkan aplikasi Mobile JKN seperti mengambil antrean online langsung melalui Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP). (*)