Pesantenanpati.com – Bagi sebagian orang mungkin memiliki kebiasaan tidur pagi, bisa karena lelah bekerja malam harinya atau karena hal lainnya.
Tidur pada pagi hari sering disebut menjadi penyebab masalah kesehatan. Apakah hal itu benar?
Perlu diketahui jika tubuh punya mekanisme untuk mengatur siklus tidur dan bangun yang disebut ritme sirkadian.
Ritme sirkadian dipengaruhi oleh sinar matahari. Ketika pagi hari, tubuh secara alami mulai memproduksi hormon kortisol yang membantu kita terjaga dan merasa waspada.
Sedangkan pada malam hari, tubuh akan memproduksi hormon melatonin untuk memicu rasa kantuk.
Kebiasaan tidur pagi bisa melawan ritme sirkadian tubuh yang nantinya menyebabkan masalah berikut ini.
Lelah
Kebiasaan tidur pagi bisa membuat kamu keleleahan. Hal itu karena kurangnya paparan sinar matahari.
Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan beberapa masalah, salah satunya kelelahan selama beraktivitas.
Kualitas tidur yang buruk juga menyebabkan hormon tak seimbang.
Sakit kepala
Pola tidur yang buruk bisa menyebabkan sakit kepala atau pusing.
Kuantitas dan kualitas tidur yang buruk sebagai efek samping tidur di pagi hari juga bisa menyebabkan ketegangan otot yang makin memperburuk kondisi ini.
Pengaruhi konsentrasi dan memori
Tidur yang terpecah-pecah atau kurang tidur berisiko menyebabkan proses pemulihan otak yang penting untuk mengatur konsentrasi dan memori menjadi terhambat.
Jika terus dilakukan, lama-kelamaan bisa memengaruhi fokus dan kemampuan untuk memecahkan masalah. (*)