8 Tips Sederhana Cegah Jamur Kuku

Pesantenanpati.comJamur kuku adalah masalah umum yang dapat mengganggu kecantikan dan kesehatan kuku.

Jamur kuku merupakan infeksi yang terjadi di kuku kaki atau tangan. Kondisi ini juga disebut sebagai tinea unguium atau onkomikosis, yang dapat dilakukan siapa saja, terutama terjadi pada lansia. Umumnya jamur kuku tidak berbahaya.

Berikut adalah beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan untuk mencegahnya:

  1. Jaga Kebersihan Kuku

Pastikan untuk membersihkan dan mengeringkan kuku secara teratur. Jamur seringkali tumbuh di area yang lembab, jadi pastikan kuku tetap kering setelah terkena air.

  1. Gunakan Pemotong Kuku yang Bersih

Hindari berbagi pemotong kuku dengan orang lain, karena ini dapat menyebarkan infeksi jamur. Pastikan alat-alat manikur steril dan bersih.

  1. Hindari Pakai Kaus Kaki atau Sarung Tangan Basah

Jika kamu sering menggunakan kaus kaki atau sarung tangan yang lembab, pastikan untuk menggantinya dengan yang kering setelah beberapa waktu atau saat basah.

  1. Kenakan Sandal di Tempat Umum

Di tempat-tempat umum seperti gym, sauna, atau kolam renang, kenakan sandal atau sepatu khusus untuk menghindari kontak langsung dengan lantai yang bisa terkontaminasi jamur.

  1. Pilih Sepatu yang Cocok
BACA JUGA :   Waspada Burnout, Kelelahan Ekstrem yang Ganggu Keseimbangan Hidup

Pastikan sepatu kamu terbuat dari bahan yang dapat bernapas, seperti kulit atau bahan sintetis yang memungkinkan ventilasi udara. Ini membantu mencegah kelembapan berlebih di dalam sepatu.

  1. Gunakan Antijamur

Jika kamu rentan terhadap infeksi jamur kuku atau telah mengalami masalah sebelumnya, pertimbangkan untuk menggunakan antijamur kuku sesuai petunjuk dokter atau farmasis.

  1. Perhatikan Kesehatan Kaki

Jaga kaki tetap bersih dan kering. Keringkan kaki dengan baik setelah mandi atau berenang, dan gunakan bedak kaki jika perlu untuk menjaga kekeringan.

  1. Pantau Kesehatan Kuku

Perhatikan perubahan pada kuku, seperti perubahan warna atau kekakuan. Konsultasikan dengan dokter jika melihat gejala infeksi jamur kuku seperti perubahan warna, kekakuan, atau rasa sakit. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *