Pati, Pesantenanpati.com – Para siswa dari SD Negeri Payang 02 dikenalkan dengan wisata lokal dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) hari kedua.
Wisata lokal yang dikenalkan dalam kesempatan tersebut adalah Makam Dipokerti, Desa Payang, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati yang biasa dikunjungi untuk ziarah.
Meski MPLS, namun kegiatan tersebut diikuti berbagai kelas dari kelas satu, dua hingga kelas enam.
Menuju tempat ziarah, siswa-siswi bahkan guru-guru tampak semangat saat menuju lokasi ziarah. Di sana, anak-anak diberikan penjelasan dan pengetahuan terkait asal-usul Makam Dipokerti yang berada di Desa Payang.
Siti Choirun Nisa selaku guru kelas lima mengatakan bahwa Makam Dipokerti berasal dari Desa Palangkerti Kabupaten Joyo Diningratan hingga sekarang menjadi Surakarta Solo.
“Dipokerti berasal dari Desa Palangkerti Kabupaten Joyo Diningratan. Sekarang daerah Surakarta Solo. Pada waktu kerajaan Kartosuro dipegang Raden Panemahan Ratu Kencet dan Patihnya bernama Sumobroto yang mana Dipokerti sendiri sebagai salah satu Tumenggung,” ucap Nisa saat menjelaskan sejarah Makam Dipokerti di Desa Payang.
Sementara itu, Kepala SD Negeri Payang 02, Kustiyono mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilakukan guna mengenalkan wisata lokal yang dituakan di Desa Payang, Kabupaten Pati.
“Kegiatan tersebut dilakukan untuk mengenalkan wisata lokal ditempat orang yang dituakan di Desa Payang. Jadi cikal bakal makam Desa Payang itu perlu dikunjungi, supaya anak-anak lebih tahu mana itu yang baik dan mana itu yang tidak baik,” kata Kustiyono saat diwawancarai media Mitrapost.com usai kegiatan. (*)