Cuaca Ekstrem Sebabkan Sejumlah Penyakit Alami Peningkatan Kasus di Pati

Pati, Pesantenanpati.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati mengungkapkan bahwa kondisi cuaca ekstrem termasuk kemarau panjang yang terjadi menyebabkan sejumlah penyakit mengalami peningkatan kasus.

Misalnya penyakit Gastritis yang kini tercatat ada 11.645 kasus dan Gastritis and duodenitis sebanyak 8.530 kasus.

Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Kesehatan, dr. Joko Santoso menyebut terbatasannya persediaan air bersih untuk konsumsi di musim kemarau ini, menjadi pemicu penyakit tersebut terjadi.

“Kalau tidak ada air bersih itu juga bahaya juga bagi masyarakat, seperti yang dilaporkan yakni sering terkena diare itukan,” ungkapnya.

Penyakit lain yang mengalami kenaikan kasus adalah batuk pilek yang mencapai 44.627 kasus. Kemudian juga jenis penyakit gangguan pernafasan terdapat sebanyak 20.591 pasien dan juga headache dengan capain kasus 8.629 penderita.

Meskipun secara capaian tinggi, pihaknya mengatakan bahwa hal tersebut masih di tahap aman.

Ia menjelaskan bahwa penyakit penyerta tersebut, tidak dalam kategori fatal karena masih dapat dilakukan penanganan.

Pihaknya mengatakan masyarakat diharapkan mampu membedakan kegunaan antara air untuk diminum dengan air yang digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.

BACA JUGA :   Warga Terdampak Banjir di Pati Mulai Terserang Penyakit

dr Joko menambahkan bahwa langkah tersebut dapat dilakukan guna meminimalisir resiko penyakit penyerta yang sering terjadi di masyarakat saat cuaca ekstrim seperti sekarang ini.

“Kemudian untuk jenis air yang layak konsumsi itu yang tidak berubah warna, lalu juga tidak memiliki bau. Dan perlu juga untuk direbus hingga benar-benar mendidih supaya tidak menyebabkan diare,” jelasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *