Pati, Pesantenanpati.com – Bupati Pati, Sudewo memastikan bahwa perbaikan jalan Tayu-Dukuhseti hingga Puncel bakal segera rampung. Terlebih jalan tersebut menjadi akses penting bagi warga menuju Jepara.
“Jalan Tayu – Dukuhseti sudah hampir selesai. Walaupun kondisinya sudah cukup baik, saya tetap akan berjuang menyelesaikan sisanya. Mudah-mudahan tahun ini, atau paling lambat tahun depan, seluruh ruas bisa diselesaikan dengan kualitas yang setara dan bagus,” ujarnya.
Selain itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati juga terus menunjukkan komitmen dalam memajukan daerah tak hanya melalui pembangunan infrastruktur, namun juga penguatan sektor perikanan, dan peningkatan produktivitas pertanian.
Untuk bidang pertanian, pihaknya juga tengah menggencarkan program Satu Hektare 10 Ton Bisa, yakni setiap satu hektare lahan dapat memproduksi 10 ton padi. Cara ini diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan petani secara langsung.
“Program ini bukan slogan. Di beberapa desa seperti Mangunrekso dan Larangan, bahkan di wilayah Pati Selatan, sudah terbukti ada petani yang panennya mencapai 10 ton lebih per hektare,” ujarnya.
Saat ini tak ada kendala seperti pupuk langka dan harga gabah murah. Sehingga petani bisa memanfaatkan momen ini dengan baik.
“Pupuk tidak langka lagi, distribusi lancar, dan harga gabah sudah dipatok minimal Rp6.500 per kilogram. Ini adalah kesempatan emas, untuk meningkatkan produksi dan kesejahteraan,” tegasnya.
Terkait penyerapan hasil panen, Sudewo memastikan, para petani tak perlu khawatir. Pemerintah sudah menjamin bahwa gabah petani akan dibeli dengan harga yang layak. (*)






