Doa Meluluhkan Hati Seseorang dan Artinya

Pesantenanpati.com – Ali bin Abi Thalib pernah mengatakan bahwa jika ingin meluluhkan hati seseorang maka lakukan lewat doa.

Oleh karena itu, umat Islam bisa mengamalkan apa yang dikatakan oleh Ali bin Abi Thalib jika ingin meluluhkan hati seseorang.

Berikut beberapa doa untuk meluluhkan hati seseorang.

Doa Nabi Daud, tertuang dalam surat Al-Anbiya ayat 80.

اَللَّهُمَّ لَيِّنْ لِيْ قَلْبَهُ لَيِّنْتَ لِدَاوُدَالْحَدِيْد

Allahumma layyin li qalbahu, layyinta li Dawudal hadid

Artinya: “Ya Allah, lembutkanlah hatinya sebagaimana Engkau melembutkan Daud (terhadap) besi.”

Doa meluluhkan hati (Nabi Musa)

Doa ini tertuang dalam surat Thoha ayat 25 – 28.

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي

Robbisy rohlii shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul ‘uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii.

Artinya: “Ya Allah, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku.”

Doa meluluhkan hati (Nabi Yusuf)

Doa meluluhkan hati seseorang seperti nabi yusuf, tertuang dalam surat Yusuf ayat 4.

BACA JUGA :   Ummat Islam Diperintahkan Saling Tolong Menolong dalam Kebaikan, Ini Alasannya

إِذْ قَالَ يُوسُفُ لأَبِيهِ يَنَابَتِ إِنِّي رَأَيْتُ أَحَدَ عَشَرَ كَوْكَبًا وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَ رَأَيْهُمْ فِي سَجِدِينَ

Iz qoola yuusufu li-abiihi yaaa abati innii ro-aitu ahada ‘ asyaro kaukabaw easy-syamsa wal-qomaro ro-aituhum lii saajidin.

Artinya: “(Ingatlah) ketika Yusuf berkata kepada ayahnya, ‘Wahai ayahku, sesungguhnya aku bermimpi melihat sebelas bintang, matahari, dan bulan, kulihat semuanya sujud kepadaku.”

Doa meluluhkan hati (Nabi Sulaiman)

Doa meluluhkan hati seseorang seperti nabi sulaiman, tertuang dalam surat An-Naml ayat 30 – 31.

إِنَّهُۥ مِن سُلَيْمَٰنَ وَإِنَّهُۥ بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ ۙ أَلَّا تَعْلُوا عَلَيَّ وَأْتُونِي مُسْلِمِينَ

Innahụ min sulaimāna wa innahụ bismillāhir-raḥmānir-raḥīm. allā ta’lụ ‘alayya wa`tụnī muslimīn

Artinya: “Sesungguhnya surat ini dari seseorang bernama Sulaiman, dan sesungguhnya (isinya) dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Janganlah kalian sombong kepadaku, tapi datanglah kepadaku sebagai orang yang berserah diri.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *