Pati, Pesantenanpati.com – Pelajar di Pati diimbau tak terprovokasi ajakan untuk demo anarkis. Mengingat unjuk rasa yang menelan korban jiwa.
Kasat Bimbingan Masyarakat (Binmas) Polresta Pati Kompol Sunar mengatakan bahwa pihaknya hadir guna menekankan pentingnya menjaga persatuan.
“Kehadiran Polri di sekolah bukan sekadar rutinitas, melainkan upaya untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air, kebanggaan sebagai warga negara, sekaligus memperkuat pemahaman tentang pentingnya menjaga persatuan,” katanya dilansir dari Antara Jateng.
Apel dilakukan di SMKN 1, SMA Negeri 1, SMA Negeri 2, SMA Negeri 3, SMK Tunas Harapan, dan SMK Negeri 3 Pati, dengan diikuti ribuan pelajar secara tertib dan penuh semangat.
Siswa diharapkan tidak terpengaruh isu yang menyesatkan, khususnya pasca unjuk rasa di Jakarta. Kemudian pihaknya juga meminta siswa memperhatikan pentingnya bijak menggunakan media sosial. Setiap informasi tidak boleh ditelan mentah-mentah.
“Gunakan media sosial untuk prestasi dan pengembangan diri. Jangan sampai justru dimanfaatkan untuk menyebar hoaks, ujaran kebencian, ataupun provokasi yang bisa memecah belah bangsa,” ujarnya.
Selain itu, siswa juga diingatkan untuk fokus pada pendidikan dan disiplin dalam belajar. Karena tugas utama pelajar adalah belajar agar energinya tidak habis untuk hal-hal yang tidak bermanfaat, apalagi ikut arus provokasi. (*)
