Rembangnews.com – Soal Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) diduga bocor. Isu tersebut tersebar di media sosial. Bahkan ada video dan tangkapan layar dugaan kecurangan dan live Instagram soal-soal UTBK.
Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB Eduart Wolok mengatakan bahwa tidak ada kebocoran soal UTBK SNBT.
‘”Tidak ada set soal yang sama dari sesi per sesi, dari hari ke hari. Kalau kita punya 23 sesi, kita menyiapkan lebih dari 23 set soal. Tidak mungkin akan ada kebocoran soal. Dan sistem yang kami bangun tidak terkoneksi ke internet. Sampai saat ini belum ada kebocoran soal yang diujikan,” ujarnya dilansir dari Kompas.
Ia mengatakan bahwa soal yang diduga bocor tersebut bukan soal yang akan muncul di esok hari atau sesi berikutnya. Soal di setiap sesi berbeda sehingga tak ada yang dirugikan.
“Soal seperti foto dan video, bukan bocoran soal yang akan berlangsung ke depan,” kata Eduart.
Ia menyebut jika pembuatan soal dilakukan jauh sebelum pelaksanaan tes yaitu setahun sebelumnya. Kemudian sejumlah soal memang dibuat sama sebagai jembatan standarisasi soal per sesi dan per hari.
Namun soal yang sama tersebut justru mendukung asal keadilan bagi semua peserta. Sebab, dalam keadaan tertentu, jawaban benar atas soal-soal tersebut bisa jadi malah tidak dinilai.
“Soal yang sama sengaja kami buat dalam persentase tertentu sebagai jembatan standarisasi soal dari sesi ke sesi, dari hari ke hari. Itu memiliki pola penilaian tersendiri, artinya tidak mungkin akan merugikan peserta. Jika dibilang apple to apple soal sesi 1 dan 4, nilainya sama, itu bisa saja jembatan soal dengan pengetahuan yang sama tidak akan dinilai,” ucapnya.
Jembatan soal didesain untuk menjaga standarisasi soal agar ada asas keadilan buat semua peserta. (*)