Pati, Pesantenanpati.com – Siswa asal Kabupaten Pati menorehkan prestasi yang membanggakan di ajang internasional.
Dimana siswa SMA PGRI 2 Kayen Pati berhasil meraih medali emas di ajang International Science and Invention Fair (ISIF) berkat inovasinya dalam memanfaatkan limbah pelepah pisang untuk material protesa kaki palsu.
Mereka adalah Siti Meiliya Fauziah, Putri Gita Syafira, Arum Zahro Tusyifa, dan Dwi Rahma Elysia kelas 12 IPA. Mereka dibimbing oleh guru bernama Amnah Nur Alfiah.
Ada sebanyak 973 tim dari 24 negara peserta yang ikut serta. Namun mereka berhasil unggul. Siti Meiliya Fauziah mengatakan, banyaknya limbah pelepah pisang di wilayah Kayen yang tidak banyak dimanfaatkan warga membuatnya tergerak untuk membuat inovasi.
“Untuk pembuatan kaki palsu ini kami termotivasi pelepah pisang di Kabupaten Pati ini terutama di Kecamatan Kayen ini sangat melimpah. Ternyata untuk pemanfaatannya sendiri ini kurang optimal,” ujarnya.
“Kelebihannya bisa mengatasi iritasi pada kulit dan membantu penyandang disabilitas untuk pembelian kaki palsu karena juga harganya lebih murah,” lanjutnya.
Selain itu, harganya juga menjadi lebih murah dibandingkan dengan harga soket kaki palsu pada umumnya.
“Harganya lebih murah karena soket kaki palsu ini berkisar sampai Rp 4 juta, sedangkan soket kaki palsu yang kami buat ini berkisar Rp 1,9 juta jadi lebih hemat,” ujarnya.
Guru pembimbing, Amnah Nur Alfiah mengaku bersyukur karena karya siswanya bisa bersaing dengan ratusan peserta dari puluhan negara.
“Kendala pembuatan ini kami melakukan secara manual sehingga membutuhkan waktu relatif cukup lama,” ungkap dia. (*)
