Pati, Pesantenanpati.com – Belasan karyawan pabrik garmen Kabupaten Pati yang diduga keracunan makanan sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit. Sementara puluhan orang lainnya berangsur membaik.
“Sampai pagi ini sudah ada 13 pasien yang boleh pulang,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pati Aviani Trianti Venusia dilansir detikJateng, Jumat (19/7/2024).
Selanjutnya, Aviani mengatakan karyawan pabrik garmen yang diduga mengalami keracunan totalnya 312 orang. Rinciannya, 268 karyawan melakukan rawat jalan sementara 44 lainnya rawat inap. Setelah memperoleh perawatan, mereka diizinkan pulang ke rumah masing-masing.
“Karena kondisi sudah membaik,” jelas dia.
Hingga saat ini, hasil pengecekan makanan di Labkes Semarang belum diketahui hasilnya. Hasil uji sampel diprediksi akan keluar minggu depan.
“Belum, kabar dari Semarang, sekitar kurang lebih seminggu-nan,” jelas dia.
Sebagai informasi, ratusan karyawan pabrik garmen PT Sejin Pati di Desa Bumirejo, Kecamatan Margorejo, diduga mengalami keracunan makanan, Rabu (17/7/2024).
Sebanyak 305 orang dilarikan ke rumah sakit akibat insiden tersebut. Mereka ada yang menjalani rawat inap dan rawat jalan.
“Sudah ada update lagi,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pati Aviani Trianti Venusia dilansir detikJateng, Rabu (17/7/2024).
Karyawan yang dirawat saat ini mencapai 305 orang, sebanyak 298 karyawan mengalami mual dan pusing. Sementara 54 orang lainnya mendetita nyeri dan muntah.
“Sebanyak 263 rawat jalan dan 40 karyawan rawat inap dan 2 karyawan observasi,” terang dia.
Selanjutnya, dia menjelaskan karyawan yang dirawat di rumah sakit sepenuhnya ditanggung oleh BPJS Ketenagakerjaan.
“Biaya RS semua ditanggung BPJS Ketenagakerjaan,” lanjut dia. (*)